Salah satu amalan yang dicintai oleh Allah SWT adalah “ sedekah yang dapat menjauhkan dari neraka, sedangkan sedekah di hari Jum’at akan berpahala yang berlipat-lipat dan ini telah dijadikan inspirasi Komunitas Jum’at Berkah” tandas KH. Imam Subarno dalam tausiyah yang disampaikannya dalam acara yang digelar sebuah komunitas yang peduli dengan berbagai kegiatan social keagamaan di Pasar Prambanan, Sleman, Yogyakarta.
Awal mula terbentuknya Komunitas Jum’at Berkah (KJB ) ini dari sejumlah pedagang lokal yang gemar memberi dan membantu sesama pedagang lainnya sehingga terbentuklah suatu komunitas yang saat ini sudah saling terhubung dengan para pedagang di pasar-pasar lainya di Yogyakarta. Berbagai kegiatan yang berjalan selain ditujukan kepada sesama pedagang dan warga setempat, saat ini juga aktif membantu menyalurkan donasi-donasi yang terkumpul kepada sejumlah 30 panti asuhan dan pondok pesantren di seputaran Yogyakarta dan sekitar tandas Taugah Budiyono koordinator KJB didampingi M Nuri siang itu .
Keberkahan di Jum’at 27 Mei 2022serta masih dalam suasana rangkaian Acara syawalan keluarga besar Komunitas Pedagang Pasar Pasar Prambanan, Kegiatan syawalan ini, dihadiri oleh 750-an orang. Selain pedagang pasar yang rela tidak berdagang di hari itu dan para santri dari berbagai daerah, juga hadir perwakilan dari Polsek Prambanan, Ishadi Zayid, SH Kapanewon Prambanan serta dari Disperindag Kabupaten Sleman, Tina Hastani Nur Hidayat Komisi B DPRD Sleman serta tausiyah dari H Imam Sabarno pengasuh Pondok Pesantren Dzikrul Qolbi ,Sentolo Kulonprogo serta P A Rumah Yatim Kelor,Karangmojo Gunungkidul tampil dengan alunan nada hadroh
“Iya mereka memang kami undang. Anak-anak santri ini merupakan bagian dari keluarga kami. Karena setiap Jumat kami mengirimkan bantuan untuk mereka secara bergiliran, , para pedagang di Pasar Prambanan sejak 2019 mengembangkan kebiasaan berbagi bukan hanya untuk jamaah Sholat Jumat di masjid. Melalui KJB, para pedagang juga mengulurkan tangan berbagi dengan sekitar 30 pondok pesantren di wilayah DIY, setiap pedagang berkontribusi sesuai kemampuan. Dan tidak harus berupa uang. Ada yang membantu berupa sayuran, sembako, bumbu dan lain sebagainya. Nah, setiap Jumat pagi bantuan ini kita kirimkan ke beberapa pesantren secara bergiliran” kata Ketua Panitia Syawalan sekaligus Ketua Komunitas Jum’at Berkah (KJB) Pasar Prambanan, Taugah Budiyono .
Sekretaris Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Sleman, Sigit Milu Wibowo menambahkan, KJB yang diperluas ini merupakan bagian dari upaya pengurus dan pedagang pasar untuk membangun budaya saling membantu. Budaya saling membantu dan berbagi ini sangat penting, untuk menyatukan semangat dan membangun soliditas di antara pedagang.
“Selain itu, tentu untuk mengingatkan kita semua bahwa setiap rizki yang diberikan Allah ada sebagian haknya mereka yang membutuhkan. Hanya dengan cara itulah, Insya Allah setiap langkah kita menjadi berkah,” kata Sigit yang juga Takmir Masjid An Nafiu Pasar Prambanan ini.
Sementara Nur Hidayat dari Komisi B DPRD Sleman mengatakan” pendampingan untuk pembangunan pasar Prambanan yang sudah terjalin dengan baik agar terus dibangun dan dipelihara ke depan, disamping itu perekonomian Sleman mulai membaik dengan PAD yang hampir mencapai Rp.900 Milyard pasca pandemi dan penggiat pasar harus guyub rukun dalam usahanya”.
Kemeriahan acara semakin marak dengan lebih dari 200 doorprize yang dibagikan kepada hadirin.
MasyaAllah, tabarakallah, Semangattt KJB !!!, teruslah menebar manfaat ?
Mantapp KJB
sangat berkesan pengajian syawalan dari paguyupan pasar prambanan yg bekerja sama dgn upt pasar prambanan . kru parkir. prambanan famili serta kumunitas jumat berkah ( kjb jogja ) dan yg lain nya.
Pengajian ini sangat membantu untuk menjalin tali silaturahmi kami antar pedagang . panti dan pondok serta relawan dan donatur dari kjb mudah mudahan kegiatan ini bisa berlangsung setiap taunnya
teruskan lanjutkan kebaikan .. Keren