Yogyakarta, Buletinsleman.Com
Hari Rabu 26 April 2023 Pos MudikMU resmi ditutup setelah genap 12 hari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY melalui MDMC dan Lazismu bersama seluruh Ortom Muhammadiyah se-DIY mendirikan layanan bagi pemudik melalui 8 Pos MudikMU yang tersebar di 4 Kabupaten/Kota (Bantul, Kota Yogyakarta, Kulon Progo, dan Gunung Kidul).
Berdasarkan data yang dihimpun dan direkap oleh Pos Koordinasi MudikMU DIY, selama 12 hari Pos MudikMU DIY telah berhasil membantu masyarakat khususnya pemudik sebanyak 250 jiwa dengan 6 jenis layanan yang diberikan, yaitu, Dapur Mini, Layanan Kesehatan, Tempat Istirahat, Bengkel Kendaraan, Ambulan, dan Pengaturan Lalu Lintas di 9 titik rawan kemacetan.
Dari jumlah penerima manfaat layanan tersebut, sebaran penerima manfaat berdasarkan Pos MudikMU adalah sebagai berikut, Pos MudikMU Kulon Progo 44%, Pos MudikMU Kota Yogyakarta 16%, Pos MudikMU Srandakan 11%, Pos MudikMU Sedayu 8%, Pos MudikMU Dlingo 6%, Pos MudikMU Bundaran Srandakan 5%, Pos MudikMU Semin 2%, dan Pos MudikMU Putat 9%
Indrayanto (Ketua MDMC DIY) menjelaskan bahwa, dari seluruh data yang berhasil dihimpun pada pelaksanaan Pos MudikMU DIY ini nantinya akan menjadi bahan evaluasi bersama untuk pelaksanaan ke depan yang lebih baik Nantinya ini diharapkan menjadi modal awal untuk menyusun pemetaan termasuk jalur mudik dan lokasi strategis untuk pendirian Pos MudikMU yang representatif di setiap daerah, sehingga mampu menjangkau lebih banyak lagi penerima manfaat
“Tujuan akhir dari program ini tentu saja untuk mengurangi risiko kecelakaan bagi para pemudik sehingga bisa berkumpul bersama keluarga merayakan hari raya Idul Fitri serta kembali ke tanah rantau dan bekerja dengan kondisi yang aman serta nyaman” tutur Indrayanto