Minggir, Buletinsleman.Com
Joglo Secowijayan Botokan Sendangrejo Minggir, Sleman pada Rabu, 1 Mei 2024, menjadi saksi kehangatan dan keakraban para alumni Panatacara Arif Kurniawan Center (AKC) dari angkatan I sampai angkatan IV.
Acara Halalbihalal dan Syawalan yang digelar oleh Paguyuban Alumni Panatacara AKC bukan sekadar ajang silaturahim, tetapi juga momentum berharga untuk silaturahmi dan saling memaafkan dalam momentum Idul Fitri 1445 H untuk mempererat tali persaudaraan .
Dalam acara yang dipenuhi suasana hangat dan akrab tersebut, juga terjadi saling pertukaran pemikiran dan pengalaman antara guru, yang dalam tradisi Panatacara disebut ‘Dwijo’, dengan para murid. “Kami selalu berkomitmen untuk melestarikan budaya dan bahasa Jawa melalui Panatacara,” ungkap Arif Kurniawan S.Ag MH penggagas kegiatan pelatihan panatacara yang juga Wakil Ketua DPRD Sleman ini.
Kehadiran Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo, Bupati Sleman, turut memeriahkan acara tersebut dan menyampaikan “ apresiasi yang tinggi terhadap kontribusi Panatacara AKC dalam mencetak pembawa acara (MC) profesional yang memiliki peran penting dalam masyarakat dan melestarikan budaya adiluhung di wilayah Sleman”.
Dalam kali kesempatan tersebut segenap peserta acara bersama Arif Kurniawan Center dan Erna Ekawati Center tidak lupa menyampaikan dorongan agar Kustini Sri Purnomo maju dalam Pilkada Sleman mendatang untuk melanjutkan program-program yang belum tuntas.
“Dengan kepemimpinan yang kuat dan program-program yang inovatif, Sleman dapat terus berkembang menuju Sleman Sembada serta memberikan dorongan kepada KSP untuk memastikan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat Sleman dapat berlanjut dalam lima tahun ke depan,” ujar Arif Kurniawan.
Acara yang berlangsung penuh keakraban tersebut menggambarkan betapa pentingnya menjaga silaturahim dan mempererat hubungan antaralumni, serta memupuk semangat untuk terus melestarikan budaya Jawa melalui Panatacara. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan Panatacara AKC dapat terus menjadi garda terdepan dalam menjawab kebutuhan akan pembawa acara yang kompeten di tingkat kampung, sehingga warisan budaya Jawa tetap terjaga dan terus berkembang.
2,774 total views, 1 views today